Relokasi Pengungsi Sinabung Tak Sampai Gunakan Hutan Lindung

Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjonugroho menegaskan, relokasi korban erupsi sinabung yang tinggal di radius 3 km dari puncak gunung, tidak akan sampai menggunakan kawasan hutan yang berada di sekitar sinabung .

Relokasi akan menggunakan lahan umum, yang berlokasi di radius 5-7 kilometer dari puncak gunung. Menurut Gatot,meski ikut terkena dampak erupsi, kawasan di radius 5-7 km itu,dinilai masih relatif aman untuk ditempati.Selain itu,dipilihnya kawasan itu dengan pertimbangan,agar masyarakat tetap dekat untuk mengelola lahan pertanian mereka,yang berada di radius 3 km tersebut.

Hingga saat ini, direncanakan relokasi akan dilakukan di lahan seluas 25 hektare, di radius 5-7 km tersebut. Namun baru 15 hektare yang sudah pasti, sementara 10 hektare lainnya masih dalam pencarian.

Sebelumnya, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan telah menyatakan kesediaannya untuk mengkonversi 25 hektare kawasan hutan, untuk tempat relokasi para korban erupsi Sinabung. Namun lahan relokasi yang disediakan dinilai kurang efektif untuk kembali mendorong perekonomian masyarakat, karena jaraknya yang terlalu jauh, yakni 20 kilometer dari lokasi rumah dan lahan pertanian para korban erupsi. (Aulia Siregar)