Peta Wilayah Laut Untuk Antisipasi Penangkapan Nelayan Oleh Negara Tetangga
Pemerintah Kabupaten batubara, akan mencetak 100 ribu lembar peta wilayah laut, yang akan diberikan kepada para nelayan,untuk mengantisipasi adanya penangkapan nelayan asal batubara, oleh aparat negara tetangga, seperti Malaysia. Bupati Batubara OK Arya mengungkapkan, pencetakan 100 lembar peta wilayah ini merupakan program pemerintah kabupaten batubara, di tahun 2012.
Diharapkan dengan adanya peta wilayah ini, tidak ada lagi nelayan asal batubara yang ditangkap karena melanggar batas wilayah. Pencetakan peta laut ini nantinya akan bekerjasama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumatera Utara dan Angkatan Laut.
Anggaran pencetakan peta wilayah laut diambil dari APBD kabupaten batubara dengan dana sekitar Rp.35 juta. Selain itu, pemerintah kabupaten juga akan memasang tombol selar, di seluruh kapal nelayan asal batubara.
Tahun lalu, sebanyak 40 unit GPS sudah diberikan kepada nelayan batubara. Alat penentu koordinat ini diharapkan mampu memberi kepastian wilayah tangkap nelayan .
Pemberian GPS dan peta wilayah laut ini, diharapkan dapat ditiru kabupaten lain, yang nelayannya mendapatkan persoalan yang sama, yaitu batas laut dengan negara tetangga . Mengingat sampai saat ini , pemerintah pusat sendiri masih belum dapat menyelesaikan sengketa batas laut, dengan beberapa negara tetangga khususnya Malaysia .
You have to be logged in to post comments